Jumat 08 Jan 2016 16:30 WIB

Lima Proyek di NTB Terindikasi Rugikan Negara

Bandara Internasional Lombok
Foto: Maman Sudiaman/Republika
Bandara Internasional Lombok

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Komisi IV DPRD Nusa Tenggara Barat (NTB) menyampaikan ada indikasi kerugian negara di balik mangkraknya pembangunan lima mega proyek yang dikelola Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika NTB. Anggota Komisi IV DPRD NTB Ruslan Turmuzi di Mataram, Jumat (8/1) menyebutkan lima proyek tersebut adalah keberlanjutan Terminal Haji di Bandara Internasional Lombok (BIL), Pelabuhan Telong Elong di Kabupaten Lombok Timur, pembangunan jembatan timbang Poto Tano, jembatan timbang Lembar, dan terminal Ginte di Kabupaten Dompu.

"Pasti dari awal perencanaan pembangunan lima proyek ini sudah keliru, karena yang seharusnya sudah tuntas, namun sampai saat ini belum bisa dimanfaatkan sebagaimana mestinya," kata Ruslan.

Menurut dia, seharusnya jika dari awal perencanaan dilakukan secara matang, mungkin pemanfaatan kelima bangunan tersebut sudah bisa dirasakan masyarakat. Mengingat pembangunan tersebut didanai melalui APBD NTB.

"Kami mempertanyakan mangkraknya pembangunan lima proyek itu kepada Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) NTB," jelasnya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement