REPUBLIKA.CO.ID, GUNUNG KIDUL -- Jumlah wisatawan di seluruh destinasi wisata di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, sampai akhir 2015 mencapai 2,6 juta orang orang. Kepala Bidang Pengembangan Produk Wisata Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Gunung Kidul Hary Sukmono di Gunung Kidul, Sabtu (2/1) mengatakan jumlah pemasukan asli daerah ( PAD) Rp 20,98 miliar
Ia mengatakan pantai masih mendominasi kunjungan selama 2014, disusul Gua Pindul, Sri Gethuk, Nglanggeran, Kali Suci menjadi alternatif tujuan wisatawan. "Pengunjung 80 persennya mengunjungi pantai,karena masih menjadi favorit kunjungan," kata doa.
Hary mengatakan pada 2016 target kunjungan wisata yang dibebankan oleh pemerintah daerah di atas 2015, dengan PAD lebih dari Rp 2 miliar. Untuk itu, pihaknya terus melakukan inovasi untuk menyambut wisatawan yang akan berkunjung ke Gunung Kidul.
"Nanti dari sisi kebersihan akan ditingkatkan, dan beberapa fasilitas akan kita tambah, agar kenyamanan wisatawan meningkat," katanya.
Selain itu, sorotan terhadap kebocoran retribusi dinas akan berkoordinasi dengan instansi lain. Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan ( Disbudpar) Gunung Kidul Saryanto mengungkapkan pihaknya sudah mengantisipasi adanya kebocoran retribusi dengan menambah petugas pungut retribusi.
"Kami juga meminta bantuan dari satpol PP, kepolisian, TNI dan petugas dari dishubkominfo," katanya.