Kamis 31 Dec 2015 00:32 WIB

Malam ini, Merak Diprediksi Kembali Dipadati Mobil Pribadi

Rep: Eric Iskandarsjah Z/ Red: Teguh Firmansyah
Ratusan kendaraan pemudik yang akan menyeberang ke Sumatera mengantre masuk kapal feri di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu (15/7).  (Republika/Prayogi)
Ratusan kendaraan pemudik yang akan menyeberang ke Sumatera mengantre masuk kapal feri di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu (15/7). (Republika/Prayogi)

REPUBLIKA.CO.ID, MERAK-- PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan trafik penyeberangan di lintasan Merak-Bakauheni kembali meningkat mulai Rabu (30/12) malam hingga keesokan harinya.

Manajer Usaha PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak Nana Sutisna mengungkapkan, mulai malam ini diperkirakan trafik penyeberangan dari Merak ke Bakauheni dan sebaliknya akan kembali ramai. Hal ini menyusul kebutuhan masyarakat yang ingin merayakan malam Tahun Baru di kota tujuan.

"Memang tidak naik tinggi seperti saat arus puncak angkutan Natal dan Tahun Baru beberapa waktu lalu. Diperkirakan, mobil pribadi hanya akan meningkat 8 persen, sedangkan penumpang jalan kaki mencapai 12 persen," ujarnya Rabu (30/12).

Pada 29 Desember 2015 hingga 30 Desember 2015 pukul 08.00 jumlah kapal yang beroperasi  27 kapal dan mencapai 93 trip.

Penumpang yang diseberangkan telah mencapai 33.924 orang. Jumlah itu naik 9 persen dari 31.092 orang penumpang di tahun lalu. Kemudian  1.199 unit kendaraan roda dua  diseberangkan. Angka ini naik 31 persen dari 913 unit di tahun lalu pada periode yang sama.  Adapan unit kendaraan roda empat campuran naik 17 persen dari 5.343 unit di tahun lalu.

Berdasarkan rekapitulasi data ASDP Merak dar 18-29 Desember 2015, jumlah total penumpang mencapai 480.556 orang, atau naik 87.013 orang  dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 393.543 orang. Sedangkan jumlah kendaraan yang menyeberang mencapai 95.985 unit atau naik 17.278 unit (22 persen) dibandingkan periode yang sama tahun lalu mencapai 78.707 unit kendaraan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement