Jumat 25 Dec 2015 15:14 WIB

Kapolda Metro Jaya: Kemacetan Panjang di Luar Prediksi

Kemacetan panjang terjadi di Tol Dalam Kota arah Tol Cikampek, Kamis (24/12).  (Republika/Yasin Habibi)
Kemacetan panjang terjadi di Tol Dalam Kota arah Tol Cikampek, Kamis (24/12). (Republika/Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Tito Karnavian menyebutkan kemacetan lalu lintas arus mudik Natal dan Tahun Baru pada sejumlah ruas jalan tol di wilayah Jakarta terjadi di luar perkiraan.

"Meskipun kita sudah antisipasi ternyata luar biasa padatnya," kata Irjen Polisi Tito Karnavian di Jakarta, Jumat (25/12).

Tito menyatakan kemacetan lalu lintas juga disebabkan waktu liburan yang cukup panjang sehingga masyarakat mudik ke kampung halamannya. Diungkapkan Tito, kemacetan lalu lintas terjadi dari Jakarta menuju arah timur atau daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Tito menuturkan kemacetan terpadat terjadi di Tol Cikampek namun berdampak ke wilayah Bekasi dan ruas tol di wilayah Jakarta. Mantan Kapolda Papua itu memperkirakan masyarakat akan kembali ke Jakarta pada Minggu (27/12) atau pekan depan usai merayakan pergantian Tahun Baru 2016.

Tito mengungkapkan pihak terkait akan memobilisasi dan berkoordinasi guna mengantisipasi arus balik agar tidak terjadi kemacetan lalu lintas seperti arus mudik. Diungkapkan Tito, Minggu (27/12) akan rapat melibatkan jajaran Polda, Polres Bogor dan Polres Karawang, Korlantas Polri, PT Jasa Marga dan pengelola tempat istirahat tol.

Tito juga menganalisa keberadaan "rest area" tol menghambat arus kendaraan sehingga terjadi kemacetan lalu lintas. Selain itu, kemacetan juga terjadi karena perlambatan saat pembayaran di pintu tol dan kendaraan yang berhenti di bahu jalan. "Nanti akan gelar posko pam di sana dan kita kontrol," ungkap Tito.

Tito juga akan meminta pihak Organda untuk mengatur operasional truk dan bus untuk mengurangi kemacetan atau larangan pada Sabtu dan Minggu melintasi Tol Dalam Kota, serta kanalisasi di JORR.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement