Kamis 24 Dec 2015 15:38 WIB

Gak Mau Berebut Bus, Andi pun Gagal Naik Merbabu

Rep: c37/ Red: Joko Sadewo
Terminal Bekasi
Foto: Antara
Terminal Bekasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Padatnya penumpang di Terminal Induk Kota Bekasi membuat sejumlah penumpang gagal untuk mudik. Rencana mereka pun akhirnya buyar.

Seperti yang dialami Andi (23 tahun), calon penumpang asal Cibitung, Kabupaten Bekasi. Pria ini harus membatalkan rencana awalnya ke Jawa Tengah untuk mendaki Gunung Merbabu dan Merapi. Sebab, penumpang membludak dan berebutan naik bis. "Rebutan bis sama ratusan orang. Gagal deh," kata Andi yang mengenakan tas carrier ukuran besar ini.

Gagal rencana pertama, masih ada rencana kedua. Andi dan keempat rekannya yang pecinta alam ini memiliki rencana lain ke Purwokerto untuk mendaki Gunung Slamet. Namun, lagi-lagi mereka kesulitan bersaing dengan calon penumpang lainnya saat akan memasuki bis.

"Rencana ketiga kita mau ke Gunung Ciremai di Cikijing, jadi sekarang nungguin bis ke Bandung. Mudah-mudahan nggak gagal lagi," harapnya.

Iyus (24 tahun) rekan Andi mengaku tidak peduli harus naik bis apapun. Namun, karena banyaknya penumpang fanatik yang berebutan menyerbu bis yang datang, mereka jadi kesulitan untuk mendapatkan bis jurusan yang dituju.

"Sekarang ada bis bantuan juga rame banget. Kalau nggak dapat duduk, nggak sanggup deh," keluhnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement