Kamis 17 Dec 2015 19:07 WIB

Bandung Jadi Kota Metropolitan dengan Kualitas Udara Terbaik

Rep: Sonia Fitri/ Red: Dwi Murdaningsih
 POLUSI MALIOBORO. Dengan menggunakan masker wisatawan berjalan – jalan di kawasan jalan Malioboro, Yogyakarta, Senin (25/5). (Republika/Nico Kurnia Jati)
POLUSI MALIOBORO. Dengan menggunakan masker wisatawan berjalan – jalan di kawasan jalan Malioboro, Yogyakarta, Senin (25/5). (Republika/Nico Kurnia Jati)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bandung dinobatkan sebagai kota metropolitan dengan kualitas udara terbaik. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melakukan Evaluasi Kualitas Udara Perkotaan (EKUP) 2015 guna mengidentifikasi lantas mengendalikan pencemaran agar berganti dengan upaya perbaikan kualitas udara.

Hasilnya, Bandung didaulat sebagai kota pemilik kualitas udara terbaik kategori kota metropolitan. Tiga kota terbaik berdasarkan kategori kota metropolitan yakni Bandung, Surabaya dan Jakarta Pusat. Peringkat selanjutnya diduduki Medan, Depok, Jakarta Utara, Semarang, Jakarta Timur, Tangerang dan peringkat kesepuluh milik Bekasi.

"Hasil evaluasi kita akan menjadi acuan untuk meningkatkan kualitas udara perkotaan dan menjadi arahan kebijakan di pemerintah kota setempat," kata Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar, Kamis (17/12).

Untuk kategori Kota Besar. Sepuluh kota dengan kualitas udara terbaik secara berurutan yakni Yogyakarta, Tangerang Selatan, Denpasar, Bandar Lampung, Surakarta, Padang, Balik Papan, Malang, Batam dan Manado.

Terakhir yakni kategori Kota Sedang dan Kecil. Sepuluh kota dengan kualitas udara terbaik secara berurutan dari peringkat satu hingga sepuluh di antaranya Ambon, Bengkulu, Banda Aceh, Tanjung Pinang, Serang, Pangkal Pinang, Ternate, Kendari, Mataram dan terakhir Kota Mamuju.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement