Ahad 13 Dec 2015 17:00 WIB

BKKBN Ajak Nelayan Pesisir Ikut Program KKBPK

Rep: C27/ Red: Didi Purwadi
Kepala BKKBN yang baru Surya Chandra Surapaty saat pelantikan di Kantor BKKBN, Jakarta, Selasa (26/5).
Foto: Republika/Yasin Habibi
Kepala BKKBN yang baru Surya Chandra Surapaty saat pelantikan di Kantor BKKBN, Jakarta, Selasa (26/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) bersepakat akan ikut membangun keluarga nelayan. Kepala BKKBN, Surya Chandra Surapaty, mengajak keluarga nelayan yang berada di pesisir untuk mendukung program Kependudukan KB dan Pembangunan Keluarga (KKBPK).

"Dalam peringatan Hari Nusantara, saya ingin mendorong keluarga nelayan di pesisir agar ikut KKBPK," ujarnya di Gedung BKKBN, Banda Aceh, Sabtu (12/12).

Dalam acara puncak Hari Nusantara Nasional, Surya mengajak seluruh pasangan usia subur nelayan di pesisir sebagai peserta KB dan menjadi motivator dalam mendukung program KKBPK. Ia juga mengajak seluruh generasi muda nelayan di daerah pesisir untuk menjadi bagian dari Generasi Berencana (GenRe) yang memahami kesehatan reproduksi dan kehidupan berkeluarga.

"Mengajak seluruh keluarga nelayan di daerah pesisir untuk menerapkan delapan fungsi keluarga (agama, sosial budaya, cinta kasih, perlindungan, reproduksi, sosialisasi pendidikan  ekonomi dan pelestarian lingkungan) dalam mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera," ujar Surya saat membacakan pernyataan pada acara puncak Hari Nusantara di Pelabuhan Perikanan Lampulo, Banda Aceh, Ahad (13/12).

Pernyataan ini merupakan hasil dari pertemuan Kepala BKKBN Surya Chandra Surapaty dengan Dewan Kelautan Indonesia pada September 2014 dalam kegiatan Festival Boalemo, Provinsi Gorontalo. Melalui pernyataan tersebut diharapkan program KKBPK di Indonesia semakin meningkat khususnya didaerah pesisir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement