REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mencuatnya kasus diskon palsu di gelaran Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) tak pelak kembali meningkatkan keraguan masyarakat terhadap aktivitas belanja dalam jaringan (daring) atau online. Manajer Hubungan Kemasyarakatan Lazada Indonesia, Tania Amalia berbagi kiat berbelanja dalam jaringan yang aman di situs e-commerce terpercaya.
"Belanja online itu aman, asal memilih situsnya. Harus cek kredibilitas situs, apakah baru, abal-abal atau tidak, situsnya sudah ditulis media atau belum," kata Tania saat dihubungi.
Setelah itu, kata Tania, pastikan situs belanja tersebut memiliki jaminan perlindungan konsumen. Seperti pengembalian barang jika tak sesuai keinginan sampai keamanan transaksi pembayaran.
Situs belanja online yang aman biasanya memiliki dukungan dari perbankan dalam metode pembayarannya. Logo perbankan atau berhubungan dengan kartu kredit yang tertera pada situs juga menunjukkan standardisasi situs belanja terkait. "Cek kontak situsnya juga, mulai dari kontak telepon, email, sosial media sosialnya juga aktif," lanjut Tania.
Baca juga, Diskon Palsu Harbolnas, Ini Klarifikasi CEO Lazada Indonesia.
Sebelumnya pihak Lazada telah meminta maaf atas ketidaknyamanan konsumen terkait maraknya diskon palsu pada gelaran Harbolnas. Beberapa oknum telah ditindaklanjuti dan Lazada akan memberikan laporan lebih lanjut mengenai aktivitas di gelaran belanja yang digelar dari 10 sampai 12 Desember itu.