Jumat 11 Dec 2015 19:42 WIB

Lawan Ahok, Metromini Ancam Mogok Massal Senin

Rep: c18/ Red: Joko Sadewo
Metromini (ilustrasi)
Foto: Republika/Agung Fatma Putra
Metromini (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Metromini mengancam akan melakukan aksi mogok massal pada Senin (14/12). Mereka memprotes pengandangan Metromini yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta.

(baca:Ahok Cerita Diadukan ke PTUN oleh Pemilik Metromini)

Direktur Utama Metromini Nofrialdi mengonfirmasi aksi mogok yang dilakukan para sopir Metromini 75 jurusan Pasar Minggu-Blok M. Katanya, aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk protes atas pengandangan sejumlah Metromini. "Iya sebagian besar mereka mogok operasi soal dikandangin," kata Nofrialdi, Jumat (11/12) di Jakarta.

(baca: Pengelola Metromini Tantang Ahok)

Nofrialdi mengaku aksi main kandang yang dilakukan Dinas Perhubungan (Dishub) tidak bisa ditolelir. Karena aksi tersebut menyusahkan sopir Metromini. "Karena memang mereka butuh hidup, butuh makan. Jangan seperti ini kami butuh solusi," kata Nofrialdi.

(baca: Dirut Metromini Tuntut Kejelasan Pemprov DKI)

Nofrialdi mengatakan Dishub beralasan aksi pengandangan dilakukan lantaran bus yang dinilai tak layak jalan. Alasan tersebut, kata Nofrialdi, terlalu dibuat-buat sebab kendaraan yang dikandangi telah memiliki uji KIR dan layak beroperasi. "Kalau terus seperti ini bukan tak mungkin seluruh sopir Metromini akan melakukan mogok massal pada Senin (14/12) besok," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement