REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Komunitas Banteng Muda (KBM) mendukung pemerintah untuk menggelar pilkada serentak secara damai dan demokratis di 260 kabupaten/kota dan sembilan provinsi.
“Kemampuan pemerintah dan aparat kepolisian dan TNI menggelar pilkada ini akan menjadi prestasi bagi pemerintah dan masyarakat Indonesia," ujar Ketua Umum KBM Banyu Biru Djarot usai melantik Dewan Pimpinan Cabang KBM Medan, melalui rilisnya kepada Republika.co.id, Kamis (3/12).
KBM merupakan organisasi yang memiliki kedekatan dengan PDI Perjuangan. Saat pelantikan, hadir pula Sekretaris BP-Pemilu Pusat PDI Perjuangan Dharmono K. Lawi.
"Dulu Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati mencatatkan sejarah karena di periodenya digelar pemilihan presiden secara langsung. Sekarang, Presiden Jokowi menggelar pilkada serentak pertama kali dalam sejarah Indonesia. KBM yakin atas kemampuan pemerintah melaksanakan perhelatan ini dengan mulus," ucap Banyu.
Untuk kaum muda, Banyu juga mengimbau agar para pemuda ambil peran dengan menjaga etika dan santun dalam pilkada ini.
"KBM mengajak para pemuda menjaga diri dan tidak larut dalam situasi yang bisa menimbulkan kegaduhan. Pada akhirnya, siapapun yang menang dalam pilkada nanti yang menang bangsa Indonesia. Kita menjadi negara demokrasi yang bisa menjadi contoh untuk negara lain," paparnya.
Dharmono K. Lawi ikut menyemangati para banteng muda yang baru saja dilantik.
“Banteng satu-satunya satwa yang tidak pernah sudi menjadi binatang sirkus. Dia hidup solitaire dan tentu solider kepada sesamanya. Karakter yang alam pilihkan untuk Komunitas Banteng Muda,” ujar Dharmono.