Rabu 02 Dec 2015 15:50 WIB

Robert Tewas Terlindas Truk yang Diperbaikinya

Rep: C37/ Red: Ilham
Sopir truk beristirahat (ilustrasi).
Foto: Antara
Sopir truk beristirahat (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Seorang mekanik bernama Robert Panggabean, tewas seketika setelah tubuhnya terlindas truk kontainer di Kilometer 26, ruas Tol Jakarta - Cikampek mengarah ke Cikampek, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Rabu (2/12) pagi.

Peristiwa nahas itu berawal ketika truk kontainer bernopol B 9089 RS mengalami kerusakan. Nasrul Sodik, sang sopir pun langsung menghentikan kendaraannya di bahu jalan untuk memperbaiki truk mereka. Kemudian korban yang bertugas memperbaiki, langsung masuk ke kolong truk untuk mengecek kerusakan.

"Korban memperbaiki di bagian belakang sambil tiduran di kolong mobil," kata Kasat Lantas Polresta Bekasi, Kompol Argo Wiyono, Rabu (2/12).

Saat korban masih sibuk mengotak-atik onderdil di kolong truk, mendadak truk lain bernopol D 9408 AD hilang kendali dan menabrak kontainer korban dari belakang. Akibat benturan keras itu, kontainer terdorong dan korban yang berada di kolong terlindas truk yang sedang diperbaikinya.

Menurut Argo, supir truk penabrak yang bernama Raharjo sempat turun dan menolong. Namun karena panik, pelaku memutuskan untuk melarikan diri dan mengemudikan truknya dengan keluar Tol Cibatu.

Rekan korban lalu melaporkan hal itu ke aparat. Tak berapa lama, polisi tiba di lokasi kejadian. Dari hasil penyelidikan, polisi berhasil mengidentifikasi pelaku. "Pelaku ditangkap petugas di tempat berkumpulnya truk di Tambun. Saat ditanya polisi, tersangka mengakui perbuatannya," kata Argo.

Atas kejadian ini, Kapolresta Bekasi, Kombes Pol M. Awal Chairudin mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati dalam mengemudikan kendaraan berat. Sebab, membutuhkan konsentrasi dan fokus tinggi. "Apabila lelah lebih baik berhenti terlebih dahulu di rest area untuk beristirahat sehingga kondisi badan selalu prima," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement