Ahad 29 Nov 2015 04:00 WIB

PLN Meulaboh Padamkan Listrik Selama Enam Hari

Pemadaman listrik
Foto: Antara
Pemadaman listrik

REPUBLIKA.CO.ID, MEULABOH -- PT PLN (Persero) Area Meulaboh akan melakukan pemadam arus listrik kawasan barat selatan Aceh selama enam hari ke depan. Pemadaman dilakukan karena mengalami defisit dan untuk pemeliharaan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).

Humas PT PLN area Meulaboh Rusydy Helmy mengatakan, pemadaman arus bergilir mulai dilakukan terhitung sejak hari Sabtu 28 November sampai Kamis 3 Desember 2015. "Pemadaman bergilir mulai dilakukan hari ini sejak pukul 18.00 WIB sampai dengan pukul 23.00 WIB. Untuk jadwal pemadaman listrik akan disesuaikan dengan lokasi yang ditetapkan," katanya dalam siaran persnya.

PLN akan melakukan pemeliharaan PLTU Media Group daya 10 MW yang dimulai sejak 28 November sampai 3 Desember 2015. Sistem kelistrikan kawasan itu akan mengalami defisit dan dilakukan pemadaman secara bergilir.

Kawasan yang terimbas dari pemadaman arus listrik selama enam hari kedepan adalah dua kabupaten, yakni Kabupaten Aceh Barat dan Nagan Raya yang meliputi jaringan penyulang pada sembilan lokasi berbeda. Untuk wilayah Kabupaten Aceh barat meliputi penyulang SM Raja meliputi seputar Meulaboh dan penyulang Lapang meliputi Desa Lapang Kecamatan Johan Pahlawan sampai dengan Kecamatan Sungai Mas.

Kemudian penyulang Layung meliputi Desa Layung sampai dengan Kecamatan Woyla dan sekitarnya serta penyulang Kuala Bhe meliputi kawasan Desa Kuala Bhe dan sekitarnya. "Artinya ada sembilan penyulang yang akan memadamkan listrik secara bergilir, penyulang ini mencakup beberapa kecamatan baik di Aceh Barat maupun Nagan Raya," katanya.

Sementara untuk wilayah Kabupaten Nagan Raya mulai dari penyulang Kuala Baro meliputi Kecamatan Kuala Pesisir dan sekitarnya, penyulang Sp Peut dan sekitarnya, penyulang Kulu meliputi Kecamatan Suka Makmur. Kemudian penyulang Parom meliputi Kecamatan Seunagan dan sekitarnya, penyulang kawasan Seumayam Nagan Raya beberapa kampung meliputi Kecamatan Darul Makmur sebagian.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement