Jumat 27 Nov 2015 02:34 WIB

Jokowi: Kebakaran Hutan Jangan Sampai Terulang Tiap Tahun

Presiden Jokowi.
Foto: Antara
Presiden Jokowi.

REPUBLIKA.CO.ID, MARTAPURA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintah akan lebih fokus pada upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan pada tahun 2016. Jokowi menegaskan kasus kebakaran hutan jangan sampai terus terjadi.

"Mulai 2016 pemerintah akan fokus melakukan pencegahan kebakaran hutan dan lahan. Jangan sampai setiap tahun terulang kembali," ujarnya di Kalimantan Selatan, Kamis (27/11).

Jokowi melanjutkan, langkah pencegahan merupakan upaya yang paling tepat karena kebakaran lahan dan hutan harus ditangani sebelum terjadi sehingga mudah menangani.

"Lebih baik mencegah sehingga kita bisa mengantisipasi segala hal dan kemungkinan yang terjadi, termasuk kebakaran hutan dan lahan, harus dicegah lebih dulu," katanya.

Menurutnya pencegahan bisa dilakukan terbukti dari adanya provinsi yang memiliki banyak kawasan hutan tetapi tidak terbakar, dan juga ada provinsi hutannya sedikit tapi terbakar.

"Jika masih ada provinsi yang bisa mencegah kebakaran hutan dan lahan berarti mampu mencegah dan apabila masih terjadi kebakaran di provinsi lain berarti ada yang salah," jelasnya.

Dikatakan, pencegahan kebakaran yang harus dicegah terutama di lahan gambut karena jika sudah terbakar akan sangat sulit memadamkan titik api dan sebarannya sulit dijangkau.

"Pencegahan kebakaran di lahan gambut diutamakan karena berapa pun jumlah pesawat pembom air, jika sudah terbakar maka areal gambut sulit ditangani," katanya lagi.

Ditambahkan, salah satu langkah pencegahan kebakaran di lahan-lahan gambut adalah pembuatan kanal yang bisa dijadikan sekat bakar sehingga kebakaran tidak meluas.

"Fungsi kanal juga bisa menjadi sumber air saat kemarau dan menjadi penampungan sekaligus saluran air saat musim hujan," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement