REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Terjadi longsor yang menelan korban di Kampung Tagog, Desa Karangmukti, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya pada Rabu sekitar pukul 15.30 WIB. Akibat peristiwa tersebut beberapa bangunan terseret longsor. Jatuh ke jurang dengan kedalaman sekitar 30 meter.
Kapolres Kabupaten Tasikmalaya, AKBP Susnadi mengatakan, longsor susulan terjadi sekitar pukul 18.00 WIB. Akibat peristiwa longsor tersebut, satu rumah makan, mushola, dan apotek jatuh ke jurang sedalam 30 meter karena terseret longsor.
"Saat ini ada sekitar lima rumah yang terancam longsor dan masih ada pergerakan tanah," kata AKBP Susnadi kepada Republika.co.id di tempat kejadian, Rabu (25/11) malam.
Menurut pemeriksaan kepolisian, diketahui ada satu korban longsor yang masih dalam pencarian. Korban dilaporkan istrinya hilang. Selain bangunan yang terseret longsor, dua kendaraan roda empat dan satu sepeda motor yang ada di garasi ikut terseret longsor.
Dari pantauan Republika.co.id, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Basarnas, Polri, dan TNI sedang mencoba melakukan evakuasi. Namun, karena kondisi hujan dan medan yang gelap, proses evakuasi menjadi terhambat.
Saat ini kepolisian sedang mengamankan Jalan Raya Salawu yang menghubungkan Kabupaten Tasikmalaya dan Garut. Sebab, longsor terjadi di pinggir jalan raya. Akibatnya, arus lalulintas dari arah Garut jalur Cilawu menuju Tasukmalaya menjadi terhambat. Begitu pula sebaliknya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika