REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon curiga soal keterlibatan JK dalam kasus catut mencatut nama presiden. Karena sepengetahuannya, Sudirman Said hanya mendapat restu dari JK bukan dari Presiden.
"Yang nyuruh-nyuruh Pak Sudirman Said ini Pak Jusuf Kalla. Kan beritanya begitu. Sementara dari keterangan Luhut, Presiden tidak pernah menyuruh atau mengizinkan saudara Sudirman Said untuk melapor ke MKD," ujar Fadli di Jakarta, Sabtu (21/11).
(Baca juga: JK Akui Beri Lampu Hijau Sudirman Said Lapor ke MKD)
Fadli mengatakan ada maksud apa JK menyuruh Sudirman Said untuk melaporkan rekaman tersebut ke MKD. Fadli pun tak tahu mengapa JK tak lebih dulu memverifikasi hasil rekaman tersebut sebelum benar-benar menjadi kegaduhan di publik.
Apalagi, menurut dia hal ini tak lepas dari keterlibatan direktur PT. Freeport Indonesia, yang pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Intelejen Negara. Fadli menilai kasus yang menyeret Setnov tak lebih dari drama yang sengaja diciptakan untuk pengalihan isu.
(Berita lainnya: Sudirman Said Tegaskan Pelaporan ke MKD Inisiatifnya)