REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir meminta para dokter mengedepankan kualitas medis. Ini diperlukan untuk menekan jumlah masyarakat yang berobat ke luar negeri.
"Pelayanan kesehatan kepada masyarakat harus semakin maksimal agar masyarakat Indonesia yang selama ini berobat ke luar negeri bisa ditekan dan beralih ke dalam negeri," katanya pada pembukaan Muktamar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) ke-29 di Medan, Sumatera Utara, Kamis (19/11).
Menurutnya, tingginya animo masyarakat Indonesia berobat ke luar negeri disebabkan beberapa faktor seperti kualitas dan layanan kesehatan para petugas medis di dalam negeri yang dinilai warga tidak maksimal. Oleh karena itu, kata Mohamad Nasir, pelayan medis harus terus meningkatkan ilmu pengetahuannya di bidang kedokteran dan sekaligus memaksimalkan pelayanan medis.
"Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi sendiri terus melakukan evaluasi dan peningkatan ilmu sistem pendidikan dan layanan kesehatan nasional," katanya.
Dia menegaskan, peningkatan kualitas pendidikan tinggi dan pelayanan kesehatan merupakan satu kesatuan yang harus dijalankan secara sinergitas. Menurutnya, sinergitas antara Kementerian Kesehatan dan Kementerian Riset Teknologi dan Dikti harus terus ditingkatkan untuk menghasilkan rumusan-rumusan dan sistem yang menghasilkan tenaga-tenaga kesehatan yang berkualitas.