Kamis 19 Nov 2015 07:53 WIB

Kontroversi Paten Tempe Mendoan Banyumas

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Indah Wulandari
Tempe Mendoan
Foto:
tempe mendoan

BANYUMAS -- Fudji Wong yang juga ditemui seusai pertemuan menyatakan, motifnya menggunakan nama mendoan sebagai merek dagang, hanya sekadar untuk mengamankan nama mendoan agar tidak diambil oleh orang asing sebagai produk mereka.

''Kalau sudah ada yang menggunakan nama mendoan sebagai paten merek, paling tidak mereka akan berpikir untuk mematenkan lagi,'' jelasnya.

Apalagi, kata Fudji, sejak mematenkan nama mendoan sebagai merek dagangnya dua tahun silam, dia juga belum pernah sekali pun menggunakan kata itu sebagai nama merek produk dagangnya.

''Belum pernah. Niat saya, semata-mata hanya untuk menjaga agar nama mendoan tidak digunakan pihak lain,'' katanya.

Dia memutuskan menyerahkan hak merek dagang mendoan tersebut pada Bupati, karena Bupati dianggap sebagai wakil dari rakyat Banyumas. Dengan demikian, merek dagang Mendoan menjadi seluruh masyarakat Banyumas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement