Kamis 12 Nov 2015 17:38 WIB

Produksi Beras Sumsel Surplus

Rep: Maspril Aries/ Red: Ilham
Stok Beras
Stok Beras

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Tidak ada beras impor yang masuk ke daerah Sumatra Selatan. Sebab, produksi beras Sumsel selama beberapa tahun terakhir surplus.

“Bahkan produksi beras Sumsel saat ini juga dikirim ke beberapa daerah lain di luar Sumsel,” kata Kepala Dinas Perindustrian (Disperindag) Sumsel, Perman, Kamis (12/11).

Walau di Sumsel ada perusahaan importir beras, menurut Permana, belum ada beras impor dari luar Indonesia yang masuk ke Sumsel melalui pelabuhan Boom Baru Palembang.

Sebelumnya, pada peringatan Hari Pangan se-dunia yang dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla pada pertengahan Oktober lalu, Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin mengatakan, akselerasi pertambahan produksi pangan Sumatera Selatan tertinggi di Indonesia. "Termasuk pangan palawija. Saat ini Sumatera Selatan surplus beras sebanyak 1,3 juta ton per tahun. Surplus ini sudah berlangsung sejak beberapa tahun lalu,” kata Alex Noerdin.

Menurut Alex Noerdin, Sumatera Selatan terus berupaya mempertahankan surplus produksi beras yang bisa bertambah setiap tahun. Hal itu untuk menjadikan Sumatera Selatan sebagai salah satu daerah penyangga kebutuhan beras di Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement