Selasa 10 Nov 2015 10:09 WIB

Warga Bekasi Cabuli Tiga Anak Keponakannya

Rep: C37/ Red: Ilham
Pencabulan (ilustrasi)
Foto: bhasafm.com
Pencabulan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Diduga mencabuli tiga orang anak perempuan di bawah umur, SM (45 tahun) dilaporkan ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kota Bekasi dan Unit Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) Polresta Bekasi Kota, pada Senin (9/11) sore. Ironisnya, SM adalah kerabat korban, yaitu paman dari orang tua ketiga korban.

Ketiga bocah tersebut bernama YH (8 tahun), NV (6 tahun), dan ML (1,8 tahun). YE (26 tahun) ibu kandung ketiga bocah yang melaporkan perbuatan SM menuturkan, ketiga anaknya hingga saat ini masih mengalami trauma. Menurutnya, anaknya sering melamun dan tak bisa tidur nyenyak. Bahkan, secara fisik anaknya kemungkinan mengalami infeksi di kemaluannya.

YE menuturkan, terungkapnya kasus pencabulan ini bermula ketika YH, putri pertamanya mengeluhkan sakit di sekitar kelaminnya pada Kamis (5/11). Kemudian, ia membawa korban ke klinik terdekat.

"Ternyata kelaminnya mengalami kerusakan,’’ kata YE yang bertempat tinggal di Kayuringin, Kec. Bekasi Selatan, Kota Bekasi ini.

Korban akhirnya menceritakan perbuatan pelaku. Ironisnya, perbuatan pelaku tidak hanya dilakukan kepada anak pertamanya, namun dilakukan juga kepada kedua putri lainnya. Bahkan pada si bungsu yang masih bayi.

"Mendengar pengakuan anak-anak, saya langsung melaporkan ke KPAID Kota Bekasi dan Polresta Bekasi Kota,’’ kata YE (26) dengan nada sedih, Senin (9/11) malam.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement