Kamis 29 Oct 2015 22:44 WIB

Pembunuh Berantai Asal India Jalani Pemeriksaan

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Teguh Firmansyah
Buronan India, Rajendra Sadashiv Nikalje alias Kumar Mohan
Foto: Daily Mail
Buronan India, Rajendra Sadashiv Nikalje alias Kumar Mohan

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Kepolisian Daerah (Polda) Bali melakukan pemeriksaan terhadap Rajendra Sadashiv Nikalje alias Chotta Rajan alias Kumar Mohan (56), seorang pria berkewarganegaraan India. Yang bersangkutan terlibat setidaknya dalam 25 kasus pembunuhan dan pengeboman di negaranya.

Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Hery Wiyanto mengatakan Rajendra menjalani pemeriksaan sejak pukul 10.00 WITA. Chotta masuk ke Indonesia dari penerbangan Sydney, Australia dengan menggunakan visa wisata.

"Yang bersangkutan masuk ke Bali dengan tujuan berlibur," ujar Herry di Denpasar, Kamis (29/10).

Hery mengatakan pihaknya melakukan pemeriksaan untuk memastikan tidak menangkap orang yang salah. Otoritas berwenang di Bali akan mendeportasinya secepat mungkin setelah polisi India menjemput yang bersangkutan.

Pria kelahiran 1959 ini telah lama ditetapkan sebagai tersangka, tepatnya 1995. Dilansir dari ABC News Australia, Rajendra pernah menjadi tangan kanan Dawood Ibrahim yang kini diperkirakan bersembunyi di Pakistan. Dawood diduga otak utama pengeboman di Mumbai yang menelan korban 250 orang.

Media India menjuluki Rajendra dengan sebutan Si Sianida. Korbannya mayoritas perempuan dan meninggal akibat diracun sianida sepanjang 2003-2009. Pengadilan Kota Mangalore India pada 2013 lalu menjatuhi Rajendra hukuman mati.

Rajendra ditangkap di Bandara I Gusti Ngurah Rai pada Ahad, 25 Oktober 2015. Dia berencana berlibur 15 hari di Bali dan telah bersembunyi di Australia selama lebih dari tujuh tahun. Rajendra pernah juga bersembunyi di Bangkok, Thailand, serta Singapura.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement