REPUBLIKA.CO.ID,CILACAP -- Kepolisian Resort (Polres Cilacap) tidak hanya menekankan aspek penindakan dalam melaksanan Operasi Zebra Candi 2015 yang digelar sejak Kamis (22/10) lalu. Namun, juga memberikan reward atau penghargaan kepada pengguna jalan yang tertib berlalu lintas.
''Rewardnya macam-macam. Intinya, kita ingin masyarakat bisa tertib berlalu lintas demi keselamatan mereka sendiri,'' jelas Kapolres Cilacap AKBP Ulung Sampurna Jaya disampingi Kasat Lantas Polres Cilacap AKP Taat Resdianto, Senin (26/10).
Seperti yang dilakukan dalam operasi razia yang digelar Senin (26/10) pagi di Kota Cilacap, petugas yang melakukan razia memberikan hadiah berupa makanan kecil dan buku tulis bagi pengemudi sepeda motor yang mengantarkan anaknya yang masih kecil ke sekolah.
''Kalau anaknya yang akan diantar ke sekolah mengenakan helm, kita beri hadiah buku tulis dan makanan kecil. Namun, bila masih belum mengenakan helm, kita akan memberikan teguran karena keselamatan anak yang diboncengkan mestinya juga diperhataikan,'' jelas Kapolres.
Dia menyebutkan, selama ini seringkali ditemukan anak kecil yang tidak dikenakan helm oleh orang tuanya saat diboncengkan. Alasannya, karena masih anak-anak sehingga dianggap tidak melanggar. ''Padahal, yang terpenting bukan masalah melanggar atau tidak melanggar. Tapi keselamatan anaklah yang harus diutamakan,'' jelasnya,
Untuk itu, dalam operasi tersebut jajarannya akan mengingatkan para orang tua yang mengantarkan anaknya ke sekolah namun belum mengenakan helm, agar diupayakan bisa mengenakan helm. ''Ini kita lakukan, karena bila terjadi kecelakaan, maka yang akan menjadi korban cukup adalah anaknya.''
Kapolres juga menyebutkan, untuk menekan angka kecelakaan yang banyak menimbulkan korban dari kalangan pelajar, jajaran Satlantas Polres Cilacap juga mengintensifkan kegiatan preventif melalui program Police Go To School. Kegiatan ini, dilakukan di berbagai tingkatan pendidikan, mulai dari TK hingga SMA.
Sementara sebagai upaya menimbulkan efek jera, Kapolres menyebutkan, dalam Operasi Zebra 2015 ini, pihaknya juga mengambil tindakan represif terhadap pelanggar lalu.
"Ini semua dilakukan agar pelanggar lalu lintas tidak mengulangi lagi tindakan pelanggarannya, sehingga kedepannya pengguna jalan bisa lebih disiplin dalam berlalu lintas."