Senin 19 Oct 2015 16:16 WIB

Amazon Gugat 1.000 Lebih Penulis Ulasan Palsu

Rep: C11/ Red: Winda Destiana Putri
Amazon.com
Foto: BBC
Amazon.com

REPUBLIKA.CO.ID, SEATTLE -- Amazon, perusahaan perdagangan elektronik multinasional menggugat lebih dari seribu orang terkait ulasan palsu yang terpajang dalam laman website mereka.

Raksasa ritel online Amerika Serikat ini telah mengajukan gugatan di Seattle, Washington. Tindakan tersebut dinilai telah merusak reputasi merek dengan ulasan 'palsu, menyesatkan dan tidak autentik'. Para penulis ulasan tersebut telah dibayar oleh penjual untuk meningkatkan daya tarik produknya.

Amazon menyatakan terdapat 1114 terdakwa disebut 'John Does', menawarkan layanan ulasan palsu pada situs Fiverr.com, dengan yang paling menjanjikan ulasan bintang lima untuk penjual.

"Dalam jumlah kecil ulasan ini dapat secara signifikan melemahkan kepercayaan konsumen, dan sebagian besar penjual dan produsen menempatkan di Amazon, yang tentunya dapat merusak merek kami," sebut pernyataan Amazon dalam pengaduannya yang diajukan pada Jumat (16/10) waktu setempat, dikutip dari laman BBC, Senin (19/10).

Adapun invetigasi telah dilakukan, termasuk ulasan pelanggan palsu di Fiverr dari orang-orang yang berjanji memberikan peringkat bintang lima dan menawarkan pemberian ulasan.

"Amazon membawa tindakan ini untuk melindungi para pelanggan dari kesalahan ini, dengan menghentikan terdakwa dan mencabut ekosistem di mana mereka berpartisipasi," disebut dalam keterangan gugatan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement