Rabu 14 Oct 2015 23:50 WIB

DPR: Dana KLH Diutamakan Pencegahan Kebakaran Hutan

Presiden Jokowi berbincang dengan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo saat meninjau lokasi kebakaran hutan di OKI, Sumsel.
Foto: Setkab
Presiden Jokowi berbincang dengan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo saat meninjau lokasi kebakaran hutan di OKI, Sumsel.

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Ketua Komisi IV DPR RI Edhy Prabowo mengatakan dana dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) dan Kehutanan akan diutamakan untuk pencegahan kebakaran hutan dan lahan. DPR telah mengusulkan kepada Presiden Joko Widodo anggaran sebesar Rp 9,8 triliun untuk KLH tersebut.

"Nantinya dana tersebut akan diutamakan untuk pembangunan dan pencegahan kebakaran hutan dan lahan," kata dia kepada wartawan usai pertemuan dengan Gubernur Sumsel H Alex Noerdin dalam membahas tentang kebakaran hutan dan lahan di Palembang, Rabu (14/10).

Anggaran tersebut untuk program pada 2016 yang akan disetujui akhir Oktober. Sehubungan itu, pihaknya minta kepada Pemerintah Provinsi Sumsel segera mengusulkan bantuan dalam penanggulangan bencana asap sehingga tidak terjadi lagi.

Edhy menambahkan, sulit dalam memadamkan titik api yang ada terutama di Sumsel. Hal ini karena areal hutan cukup luas ditambah lahan gambut. Oleh karena itu ke depan, diupayakan tidak ada lagi kebakaran hutan dan lahan dengan pecegahan dini.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement