Ahad 11 Oct 2015 13:57 WIB

Australia Bantu Padamkan Asap demi Kemanusiaan

Rep: C20/ Red: Karta Raharja Ucu
Pasukan TNI yang dikerahkan memadamkan api
Foto: puspen tni
Pasukan TNI yang dikerahkan memadamkan api

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho menegaskan, tidak ada kesepakatan apapun antara Indonesia dengan Australia terkait bantuan yang diberikan Negeri Kanguru itu untuk memadamkan kebakaran hutan di Sumatra dan Kalimantan.

Tim pemadam kebakaran hutan Australia sebanyak 12 orang, dijadwalkan datang ke Indonesia. Duta Besar Australia untuk Indonesia, Paul Grigson mengatakan tim pemadam tersebut akan membantu memadamkan kebakaran hutan di Sumatra. Australia juga mengirimkan satu pesawat Thor tipe Hercules L 100 dengan kapasitas 15 ton air. "Pesawat itu akan tiba pada Rabu mendatang," ujar Paul.

Pesawat itu menurut Paul, hanya dapat dioperasikan selama lima hari. Menurut Paul, hal itu dikarenakan masih digunakan untuk memadamkan kebakaran hutan di Australia.

Sutopo menjelaskan, pesawat tersebut akan ditempatkan di Pangkalan Udara Palembang. Sedangkan tim dari Australia, lanjut Sutopo, akan meninjau lokasi terlebih dulu.

"Pesawat tersebut membutuhkan landasan pacu yang besar, sehingga tim akan meninjau terlebih dahulu," katanya.

Sutopo menambahkan, tidak ada kesepakatan tertentu antara Indonesia dan Australia dalam pemberian bantuan tersebut. "Ini semua dalam rangka kemanusiaan. Ketika suatu negara mendapat bencana, sudah sepatutnya saling membantu," ujar Sutopo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement