Sabtu 26 Sep 2015 12:42 WIB

Polisi Selidiki Sepeda Motor Pelaku Mesum Dibakar

Sepeda motor dibakar (ilustrasi).
Foto: Antara
Sepeda motor dibakar (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN -- Polsek Proppo, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur menyelidiki kasus pembakaran sepeda motor milik seorang pemuda yang diketahui berbuat mesum di Desa Pangpetok. "Kami sudah membentuk tim dan meminta bagian Reskrim Polres Pamekasan dan Polsek Proppo, mengusut kasus ini," kata Kapolres Pamekasan AKBP Sugeng Muntaha di Pamekasan, Sabtu (26/9).

Kasus pembakaran sepeda motor terjadi Sabtu (26/9) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari di Dusun Karang Duwek, Desa Pangbetok oleh warga setempat. Sepeda motor yang dibakar massa itu bernomor polisi M 6908 BG milik pemuda berinisial RH (18).

Babinsa Desa Pangbetok Serda Soleh menuturkan, pembakaran sepeda motor berawal saat warga menemukan RH sedang berbuat mesum dengan gadis desa itu HS (16) di pinggir jalan umum desa itu, yakni di sebelah selatan irigasi. RH merupakan warga Desa Tattango, Kecamatan Proppo, Pamekasan, sedangkan gedis pasangannya merupakan warga desa Pangpetok.

Massa menjadi emosi lalu berupaya menangkap teman kencan RS. Namun karena tidak berhasil, massa selanjutnya membakar sepeda motor pelaku yang ditinggalkan di tempat kejadian perkara (TKP). "Yang pertama kali menemukan aksi mesum yang dilakukan dua remaja ini bernama Kaddam, calon mertua dari HS," kata Soleh.

Sebelum aksi pembakaran ini terjadi, keluarga calon mertua HS telah memberikan kesempatan kepada keluarga RH untuk datang meminta maaf kepada keluarga Kaddam. Namun, karena hingga pukul 22.00 WIB keluarga teman kencan calon menantu Kaddam ini tidak datang, massa kemudian menjadi emosi dan menganggap bahwa orang tua RH tidak memiliki niat baik.

"Saat itulah massa langsung bergerak mendekati sepeda motor yang ditinggalkan RH di lokasi kejadian itu dan membakarnya," terang Babinsa Soleh. Saat ini, kerangka sepeda motor yang sudah hangus terbakar itu telah diamankan di Mapolsek Proppo sebagai barang bukti guna penyelidikan lebih lanjut.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement