REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Hari pertama masa kampanye Pilkada, Kamis (27/8), kondisi Kota Tangerang Selatan (Tangsel) masih lengang. Mayoritas Paslon Pilkada masih melakukan konsolidasi teknis kampanye.
Kapolres Tangsel, AKBP Ayi Supardan, mengatakan pihaknya belum menerima laporan pelaksanaan kegiatan kampanye oleh ketiga paslon.
"Hingga Kamis pagi tadi, kami lakukan monitor kepada tiga paslon. Rata-rata masih melakukan konsolidasi kampanye, kemungkinan Kamis siang baru ada pemberitahuan," jelasnya saat dihubungi Republika.
Menurutnya, kegiatan kampanye berupa pertemuan di tempat umum atau rapat umum harus diberitahukan kepada aparat. Saat ini, tim pengamanan Pilkada Polres Tangsel terus memantau persiapan kampanye ketiga paslon.
"Para personil saat ini sudah standby. Untuk pengamanan kampanye sendiri nanti akan disiapkan menurut kebutuhan dan jenis acaranya seperti apa, kami akan sesuaikan," lanjutnya.
Terkait jumlah seluruh personil yang disiagakan selama kampanye, jumlahnya masih tetap dua pertiga dari 500 personel Polres Tangsel.
Dikonfirmasi terpisah, Divisi Humas dan Pengawasan Panwaslu Kota Tangsel, Muhammad Acep, mengatakan baru menerima pemberitahuan kegiatan kampanye dari paslon nomor urut dua, Arsid - Elvier Ariadiannie. Menurut Acep, kegiatan kampanye berupa pertemuan terbatas.
"Hingga Kamis pagi, baru paslon nomor urut dua yang mengkonfirmasi kegiatan kampanye. Rapat terbatas dilaksanakan hari ini pukul 19.00 WIB. Paslon lainnya belum memberi tahu kegiatan kampanye mereka," tuturnya.
Paslon nomor urut tiga, Airin Rachmi Diany - Benyamin Davnie, juga belum menggelar kampanye pada Kamis. Benyamin menuturkan, timnya masih berkoordinasi terkait teknis dan jadwal kampanye.
"Belum ada perkembangan lebih lanjut," tulisnya lewat pesan singkat kepada Republika.
Hingga berita ini ditulis, paslon nomor urut satu, Ikhsan Modjo - Li Claudia Chandra, belum mengkonfirmasi jadwal dan teknis persiapan kampanye mereka.
Ikuti Whatsapp Channel Republika