Rabu 19 Aug 2015 22:27 WIB

Harga Telur Masih Tinggi

Rep: C36/ Red: Karta Raharja Ucu
Telur ayam.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Telur ayam.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN -- Harga telur di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), stabil tinggi pada sepekan terakhir. Melonjaknya harga pakan ayam diduga menjadi penyebab tingginya harga jual telur.

Pantauan ROL di Pasar Modern BSD dan Pasar Ciputat, Rabu (19/8), harga jual telur berkisar antara Rp 24 ribu sampai 25 ribu per kilogram. Menurut penjelasan pedagang, harga tersebut telah berlaku selama sepekan terakhir.

Salah seorang pedagang telur, Wahyudi, mengungkapkan tingginya harga jual telur disebabkan harga pakan ayam petelur yang saat ini melonjak.

"Menurut keterangan peternak, harga pakan saat ini sedang mahal. Itu yang diduga menyebabkan harga jual telur ke pedagang tinggi," jelasnya kepada ROL.

Saat ini, harga jual telur dari peternak ke pedagang sekitar Rp 22.600 per kilogram - Rp 22.800 per kilogram. Sebelumnya, harga jual telur dari peternak di bawah Rp 22.000/kilogram. Karena itu, harga jual telur sebelumnya hanya Rp 22 ribu per kilogram.

Meski harga telur tinggi, permintaan terhadap telur diakui pedagang cukup stabil. Pedagang telur di Pasar Ciputat, Maman, mengatakan permintaan harian terhadap telur tidak turun signifikan.  "Untuk keperluan pedagang makanan, permintaan total masih tetap sekitar 13 - 17 kilogram. Sebelumnya maksimal 20 kilogram. Untuk ibu rumah tangga rata-rata membeli satu kilogram saja," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement