Ahad 16 Aug 2015 23:50 WIB
Pesawat Trigana Hilang

PT Pos Berharap 4 Pegawainya Selamat dari Insiden Trigana

Rep: C01/ Red: Ilham
Suasana di Bandara Mulia sebelum penembakan pesawat  Trigana Air.
Foto: Republika Online/Chairul Akhmad
Suasana di Bandara Mulia sebelum penembakan pesawat Trigana Air.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Pos Indonesia memastikan empat dari 54 penumpang pesawat Trigana Air yang hilang kontak pada Ahad (16/8) adalah pegawainya. Kepala Humas PT Pos Indonesia, Abu Sofyan mengatakan, keempatnya sedang dalam pejalanan dinas.

"Kami berharap mereka ketemu, karena mereka semua ini kan keluarga besar PT Pos Indonesia," ungkap Abu saat dihubungi Republika pada Ahad (16/8).

Abu mengatakan, keempat pegawai yang hilang merupakan pegawai PT Pos Indonesia asal Papua. Saat ini, pihaknya masih melakukan konfirmasi terkait identitas para pegawai yang hilang. Pasalnya, ada salah satu pegawai yang digantikan kepergiannya dengan rekan PT Pos Indonesia lainnya.  

Di mata Abu, keempat pegawai PT Pos Indonesia yang hilang tersebut merupakan pejuang yang melakukan tugas mulia. Mereka pergi membagikan dana PSKS yang berdasarkan jadwal dilakukan pada 17 Agustus besok.

Abu juga mendapatkan informasi bahwa keempat pegawai membawa dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS). Diberitakan, dana PSKS yang dibawa keempat petugas tersebut sebesar Rp 6,5 miliar. "Kemungkinan besar memang ada membawa uang tunai," tambah Abu.

Soal dana PSKS turut hilang dalam perjalanan tersebut, PT Pos Indonesia telah memberlakukan asuransi cash in transit. Adanya asuransi ini, lanjut Abu, merupakan bentuk perlindungan atas uang yang dibawa dalam perjalanan.

"Kalau ada kecelakaan pasti diasuransi (dana PSKS), kami menjamin kan. Jadi, untuk penggantian ini nggak ada masalah," jelas Abu.

Sebelumnya, Pesawat Trigana Air jenis ATR dengan nomor penerbangan IL 267 berangkat dari Jayapura menuju Oksibil pada Ahad. Dijadwalkan, pesawat tersebut mendarat di Oksibil pada 15.15 WITA. Akan tetapi, hingga saat ini pesawat tersebut tidak kunjung tiba. Pesawat tersebut mengangkut total 54 orang dengan 49 di antaranya merupakan penumpang pesawat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement