Kamis 13 Aug 2015 21:08 WIB

Mahasiswi Unpas Tewas di Semeru, Rektor Kirim Tim

Rep: c01/ Red: Taufik Rachman
Gunung Semeru
Foto: www.berkahlangkah.com
Gunung Semeru

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Mahasiswi Universitas Pasundan (Unpas) Dania Agustina Rahman (19) telah dikonfirmasi tewas dalam upaya pendakian Gunung Semeru pada Rabu (12/8). Meski kegiatan pendakian tersebut bukan kegiatan universitas, Rektor Unpas berencana untuk mengirim tim untuk membantu.

Rektor Unpas Eddy Jusuf mengatakan mendiang Dania melakukan pendakian bersama dengan tiga mahasiswa jurusan Teknik Industri di Unpas. Eddy menuturkan bahwa kegiatan pendakian tersebut bukan merupakan kegiatan resmi dari universitas. Meski begitu, Eddy berencana untuk mengirimkan satu tim kecil yang akan diberangkatkan ke Lumajang, Jawa Timur.

Rencana pemberangkatan tim kecil ini, lanjut Eddy, bertujuan untuk memberikan bantuan pasalnya berdasarkan informasi, jenazah Dania masih berada di Rumah Sakit Lumajang. Selain untuk membantu pengurusan jenazah Dania, Eddy juga mengatakan tim tersebut bertujuan untuk membantu tiga pendaki lainnya yang saat ini menurut Eddy berada di Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

"Tapi kita masih tunggu dulu informasi, karena takutnya nanti kita ke sana ternyata sudah diberangkatkan (jenazah) dari sana," jelas Eddy saat ditemui di ruangannya di Unpas pada Kamis (13/8).

Selain berencana mengirimkan tim kecil, adanya peristiwa ini membuat Eddy akan memperketat aturan untuk kegiatan di luar kampus. Eddy mengatakan diketatkannya aturan ini, juga dikhususkan kepada kegiatan di luar kampus di alam.

Terkait tewasnya Dania, Eddy juga menyatakan belasungkawanya. Di mata Eddy, Dania merupakan mahasiswa yang cerdas dan kreatif. Eddy juga mengatakan Dania termasuk mahasiswa yang sangat aktif berpartisipasi dan bertanya di dalam perkuliahan.

Dania, lanjut Eddy, juga aktif di kegiatan kampus karena merupakan salah satu pengurus Himpunan Mahasiswa Teknik."Kami sangat berduka, karena itu kami juga akan melawat ke Sukabumi," ujar Eddy.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement