Senin 27 Jul 2015 10:53 WIB

Ada 9.000 Lowongan Kerja di Jakarta untuk Pendatang

Rep: c11/ Red: Karta Raharja Ucu
Urbanisasi, industrialisasi, dan perkembangan ekonomi mendorong pertambahan penduduk di perkotaan (ilustrasi).
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Urbanisasi, industrialisasi, dan perkembangan ekonomi mendorong pertambahan penduduk di perkotaan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadisnakertrans) DKI Jakarta, Priyono mengatakan sudah melakukan kerja sama dengan sejumlah perusahaan di Jakarta dan penyangga lainnya. Perjanjian telah dilakukan dengan 170 perusahaan.

"Sudah MoU (memorandum of understanding) dengan 170 perusahaan. Ada lowongan pekerjaan sementara 9.000," ujar Priyono, Senin (27/7).

Jumlah lowongan pekerjaan menurutnya dapat terus bertambah. Hal tersebut dapat disesuaikan dengan pendatang yang memang ingin bekerja.

Priyono mengatakan pada angkatan pertama sudah ada tiga ribu lebih pencari kerja yang mendaftar ke Balai Latihan Kerja (BLK). Saat ini para pencari kerja juga dimudahkan dengan persyaratan yang diterapkan BLK.

Bagi para pencari kerja yang belum memiliki ketrampilan tidak dibatasi pendidikannya harus sampai pada jenjang SMA. Namun bagi yang hanya lulusan SD dapat mengikuti BLK.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement