Ahad 26 Jul 2015 15:04 WIB

Bus Terguling, 31 Mahasiswa KKN Unila Luka Parah

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Angga Indrawan
Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Jafkhairi
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Sebuah bus yang mengangkut sejumlah mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN) Universitas Lampung (Unila) tahun 2015, terguling di tanjaka Sedayu, Kecamatan Wonosobi, Kabupaten Tanggamus, Lampung, Ahad (27/7) dini hari. Tidak ada korban yang meninggal, namun ebanyak 31 mahasiswa dalam bus mengalami luka parah, 

Bus mahasiswa KKN berangkat dari kampus Unila, Gedung Meneng, Bandar Lampung, Sabtu (25/7) malam. Bus melaju dengan tujuan Kecamatan Krui, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung. Terdapat 30-an mahasiswa KKN dalam bus termasuk supir dan kernetnya. 

Menurut Sufirman, warga Kota Agung, Tanggamus, ia mendengar kabar tergulingnya bus pengangkut mahasiswa KKN pada Ahad pagi dari supir angkutan penumpang travel dari Bengkulu. "Menurut supir travel, tidak ada korban jiwa, namun puluhan yang luka-luka, seperti keseleo, dan memang di kepala," katanya.

Ia menuturkan, kecelakaan bus mahasiswa ini akibat kelalaian supir bus. Saat menanjak supir bus dalam keadaan mengantuk pada dini hari tersebut. Ban sebelah kiri bus masuk parit, sehingga bus oleng dan terguling.

Semua korban dilarikan ke rumah sakit terdekat di Kotaagung, Tanggamus. Belum ada keterangan resmi dari pihak Unila terkait kelanjutkan mahasiswa KKN ini untuk bertugas di lokasi tujuannya.

Unila memberangkatkan mahasiswa KKN sebanyak 1.700 mahasiswa. Mereka tersebar di berbagai kabupaten di Provinsi Lampung. Wilayah Kabupaten Pesisir Barat, harus melalui berbagai tanjakan dan di sisinya terdapat jurang yang dalam. Sedangkan tanjakan Sedayu, kerap menjadi momok bagi para supir yang biasa melintas di kawasan tersebut.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement