REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Begal kembali terjadi di Jakarta Timur tepatnya di Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur. Akibat aksi ini seorang pria paruh baya tewas karena terjatuh dari motornya.
Ahad (19/7) dini hari sekitar pukul 00.30 Abdul Musa (41 tahun) dan sang istri, Miswati Aryani (41) sedang melaju pulang ke rumahnya di Halim, Jakarta Timur. Kondisi jalan yang sepi membuat mereka dihadang oleh tiga orang tak dikenal menggunakan motor Vario merah.
Tepat di Jalan Raya Pondok Gede, motor Abdul di pepet oleh tiga orang bertubuh besar dan menggunakan jaket hitam. Abdul yang mengendarai motornya dengan laju sedang tak bisa menghindari pepetan Vario merah tersebut.
Menurut keterangan saksi, saat Abdul hendak mencoba kabur dari kejaran pria tak dikenal tersebut, Abdul malah jatuh tersungkur karena didorong oleh pelaku yang berada di belakang. Kontan saja, Abdul dan Miswati langsung jatuh dan terbentur aspal.
"Scoopynya sempat ditendang berkali-kali oleh si pelaku begal. Hingga Abdul tak kuasa mempertahankan motornya dan jatuh hingga kepala Abdul membentur batas trotoar jalan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Mohammad Iqbal melalui pesan singkatnya, Ahad (19/7).
Dua orang saksi, Rizki dan Rahmat yang saat itu berada di lokasi kejadian langsung meneriaki komplotan begal tersebut. Melihat Abdul yang sudah bersimbah darah, Rizki dan Rahmat langsung mengevakuasi Abdul dan istrinya.
Keduanya langsung dilarikan ke rumah sakit. Sayangnya, Abdul yang mengalami luka parah dibagian kepala dan wajah tak bisa tertolong lagi. Sedangkan istrinya, mengalami trauma dan masih tidak sadarkan diri di rumah sakit.
"Menurut keterangan saksi, pelaku sudah lama berkeliaran. Dia juga seorang residivis. Dua kali masuk LP Cipinang," tambah Iqbal.
Saat ini pihak kepolisian sedang melakukan pengejaran terhadap pria tersebut yang diduga bernama Jawir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika