REPUBLIKA.CO.ID, SANTIAGO -- Para astronom mengidentifikasi planet serupa Jupiter menggunakan teleskop ESO 3,6 meter. Planet tersebut mengorbit dari HIP 11915, bintang mirip matahari yang telah ditemukan sebelumnya, dengan jarak serupa dengan Jupiter ke matahari.
Tim astronom asal Brazil itu mendapati, massa planet tersebut sangat mirip dengan Jupiter. Penemuan baru tersebut dibuat menggunakan instrumen penemu planet paling tepat di dunia bernama HARPS yang dipasang pada teleskop ESO 3,6 meter di Observatorium La Silla, Chile.
Penulis utama paper yang melaporkan temuan tersebut, Megan Bedell, mengatakan upaya pencarian yamg mereka lakukan telah memakan waktu dua dekade. Perburuan itu kini menemui titik terang, ketika astronom melihat planet gas raksasa yang serupa dengan apa yang ada pada sistem tata surya yang telah dikenal.
"Penemuan ini merupakan tanda menarik bahwa banyak sistem tata surya lain di luar angkasa yang menunggu untuk ditemukan," ungkap ilmuwan dari Universitas Chicago itu, seperti dilansir dari laman phys.org.
Berdasarkan teori terbaru, kondusifnya tata surya untuk kehidupan manusia dimungkinkan oleh kehadiran Jupiter. Gravitasi planet gas raksasa itu berpengaruh besar dalam tatanan tertentu, sehingga menemukan kembaran Jupiter dianggap sebagai tonggak penting untuk temuan astronomi.
Selama ini, banyak planet mirip Jupiter yang ditemukan di berbagai jarak dari bintang seperti matahari. Tetapi, kemiripan planet terbaru yang teridentifikasi sangat akurat dari segi massa dan jarak ke bintang induknya.
"Pencarian bumi yang lain serta sistem tata surya yang lain adalah salah satu upaya yang paling menarik dalam astronomi. Kami sangat gembira bisa menjadi bagian dari penelitian mutakhir ini," ujar Jorge Melendez, dari Universidade de São Paulo, Brasil, yang menjadi pemimpin tim dan co-penulis kertas.
Observasi lebih lanjut tentu saja dibutuhkan untuk mengonfirmasi temuan itu. Namun, bintang HIP 11915 adalah tanda paling menjanjikan yang menandakan adanya sistem planet lain yang serupa dengan sistem tata surya tempat manusia berada saat ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
