Jumat 10 Jul 2015 21:40 WIB

1.500 Tenaga Medis Disiapkan di Jalur Mudik Karawang

Rep: Ita Nina Winarsih/ Red: Yudha Manggala P Putra
  Pemudik kendaraan sepeda motor memadati jalur alternatif jalur Pantura Kawasan Cikalong, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (26/7). (Antara/Wahyu Putro)
Pemudik kendaraan sepeda motor memadati jalur alternatif jalur Pantura Kawasan Cikalong, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (26/7). (Antara/Wahyu Putro)

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karawang, Jabar, menyabar 15 pos kesehatan di sepanjang jalur mudik lebaran. Pos kesehatan itu, terfokus di jalur alternatif sepeda motor.

Selain pos kesehatan, Dinkes Karawang juga menyiagakan 1.500 tenaga medis.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang, Yuska Yasin, mengatakan, pos kesehatan itu disebar dari perbatasan Karawang-Bekasi, tepatnya di Tanjungpura sampai ke perbatasan Karawang-Subang. Jalur yang jadi prioritas, yakni jalur mudik sepeda motor.

"Karena, berdasarkan pengalaman tahun lalu, kasus kecelakaan paling banyak menimpa pemudik dengan sepeda motor," ujar Yuska, kepada Republika Online, Jumat (10/7).

Tak hanya di jalur mudik, pos kesehatan juga di sebar dititik-titik keramaian. Seperti, di perempatan Mega Mall Karawang dan Cikampek. Hal itu, guna mengantisipasi penanganan cepat jika terjadi kecelakaan lalu lintas.

"Kami juga sudah menyiagakan 20 rumah sakit," ujarnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement