Jumat 03 Jul 2015 20:14 WIB

Wagub: Waspadai Hewan Liar Melintasi Tol Cipali

Kendaraan melintasi ruas Jalan Tol Cipali, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (26/6).
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Kendaraan melintasi ruas Jalan Tol Cipali, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (26/6).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar meminta warga yang melintas di Jalan Tol Cipali untuk waspada terhadap keberadaan sejumlah hewan liar seperti musang dan babi hutan.

"Kecelakaan yang dialami pengendara katanya juga disebabkan oleh hewan yang melintas di Jalan Tol tersebut seperti Musang dan Babi Hutan. Makanya kemarin saya cek ke sana bersama teman-teman DPR RI ke sana," kata Deddy Mizwar, di Gedung DPRD Jabar Kota Bandung, Jumat (3/7).

Ia menilai wajar keberadaan hewan liar di jalan tol itu karena sebelumnya lokasi tersebut merupakan habitat dari hewan-hewan itu sehingga walaupun sudah berubah menjadi jalan tol tapi hewan tersebut masih lalu lalang akibat pencahayaan yang kurang di malam hari.

"Kalau di lepas (hewan liar) saya tidak tahu ya. Namun konflik dengan masyarakat sudah bisa dtangani karena duitnya ada di pengadilan. Tapi karena menjelang Lebaran maka semua pengen cepat dapat duit," kata dia.

Ia menuturkan dari hasil kunjungannya ke Jalan Tol Cipali ada sejumlah kekurangan seperti jumlah rambu lalu lintas dan Penerangan Jalan Umum (PJU) yang masih minim. "Padahal, fasilitas-fasilitas pendukung sangat dibutuhkan pengguna tol demi meminimalisir kecelakaan. Beberapa rambu perlu ditambah, PJU-nya juga," ujar dia.

Menurut dia, keberadaan rambu lalu lintas dan PJU itu diperlukan untuk mengingatkan pengendara seperti soal batas kecepatan kendaraan dan rambu interchance agar pengendara tidak tersesat. Jalan Tol Cipali yang memiliki enam pintu gerbang keluar yakni Cikopo, Subang, Cikedung, Kertajati, Palimanan dan Sumberjaya dengan jarak antar gerbang berkisar 20 kilometer.

"Selain soal rambu, yang jadi catatan adalah jumlah JPU yang masih terbatas. Sehingga wajar banyak terjadi kecelakaan. Dan saya sengaja pulang malam lewat sana untuk lihat langsung ketersediaan JPU. Tapi kalau mudik pasti terang karena ramai-ramai," kata dia.

Sementara itu, lanjut dia, untuk fasilitas penunjang lainnya di Jalan Tol Cipali seperti rest areanya sudah bagus. "Untuk rest area sudah bagus. Jadi untuk mushola, WC dan ketersedian air bersih. Air bagus, WC juga ada yang duduk dan jongkok. Tapi, perlu ada plastik di tempat buang air kecil pria untuk menghalangi cipratan dari najis," kata Wagub.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement