REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Karakter khas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok menjadi patokan bagi para calon gubernur yang akan maju dalam pilkada DKI pada 2017 mendatang.
"Sosok tandingan Ahok ialah pemimpin yang unconventional leader, sama seperti Ahok," kata pengamat politik Universitas Nasional Jakarta Alfan Alfian, Sabtu (27/6).
Ahok dinilai sosok yang berani melawan arus karena berani mengatakan dirinya antipartai politik. Selain itu, cagub yang akan datang harus mengetahui kelemahan Ahok.
"Titik lemah Ahok ada dalam bertutur kata. Cagub harus bisa menutup kekurangan Ahok soal bertutur kata dalam berpolitik," ujar Alfan.
Berdasarkan survei dari Pusat Data Bersatu (PDB) menyebutkan ada tiga tokoh yang siap merebut perhatian masyarakat DKI dalam pilgub pada 2017 mendatang.
Ketiga tokoh tersebut di antaranya Wali kota Surabaya Tri Rismaharini, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama.
Alfan menilai, dua sosok seperti Risma dan Ridwan Kamil dapat menandingi Ahok. Meskipun begitu, keduanya harus banyak berjuang untuk mendapat perhatian masyarakat Jakarta.