Kamis 25 Jun 2015 13:39 WIB

Ahok: 17 Persen Takjil di Jalan Mengandung Boraks

Rep: c11/ Red: Esthi Maharani
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama alias Ahok.
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama alias Ahok.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menghimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati membeli makanan berbuka di jalan sebab banyak mengandung bahan yang berbahaya.

"Kamu tau ga sekarang hasil yang takjil-takjil itu 17 persen mengandung boraks," kata Ahok sapaan akrab Basuki di Balai Kota Jakarta, Kamis (25/6).

Ahok mengatakan akan menertibkan sejumlah PKL liar di jalan. Tak hanya berjualan dengan bahan yang berbahaya, namun juga menggangu pengguna jalan.

"Mau tertibkan ga yang seperti itu? Yang kena kanker yang mati warga loh," ujar Basuki.

Sebelumnya Ahok telah meresmikan lokasi binaan PKL di Lenggang Jakarta, Monas. Lokbin dibentuk untuk mengumpulkan PKL dalam satu tempat. Para PKL juga telah dibina untuk membuat makanan yang berkualitas dan tanpa menggunakan bahan makanan berbahaya.

"PKL yang di Lenggang Jakarta sebagian bersyukur kok, karena sekarang lebih enak beda sama yang males," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement