Kamis 18 Jun 2015 11:36 WIB

Wapres Minta Ketersediaan Pangan Dipersiapkan Antisipasi El Nino

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Winda Destiana Putri
EL Nino
Foto: Antara
EL Nino

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Iklim El Nino moderat diprediksi akan melanda Indonesia pada Juli hingga November tahun ini. Wakil Presiden Jusuf Kalla pun meminta agar stok pangan dijaga dengan baik guna menghadapi iklim tersebut.

"Kalau kita punya persiapan yang baik mudah-mudahan kita tidak perlu mengimpor," kata JK dalam acara Pembukaan Pekan Lingkungan dan Kehgutanan Indonesia ke-19 di JCC, Jakarta, Kamis (18/6).

Lebih lanjut, ia mengatakan jika iklim El Nino melanda Indonesia pada musim tanam Oktober, maka pemerintah juga harus bersiap-siap memenuhi kebutuhan pangan dengan cara mengimpor.

"Kalau mengimpor, kalau El Ninonya pada musim tanam Oktober datangnya, kita harus siap-siap memenuhinya. Walaupun sekarang harga-harga naik akibat itu," jelas dia.

JK berharap iklim El Nino yang akan melanda Indonesia memiliki dampak yang ringan sehingga tak memengaruhi ketersediaan pangan.

Seperti diketahui, cuaca kering diprediksi terjadi di sejumlah daerah. Cuaca ini pun dikhawatirkan dapat memperparah kebakaran hutan.

Iklim El Nino moderat diprediksi akan melanda Indonesia pada Juli hingga November tahun ini. Akibatnya, sejumlah daerah diperkirakan akan mengalami kemarau panjang.

"El Nino akan berdampak pada musim kemarau panjang di sejumlah daerah. Bagian barat Kalimantan, bagian selatan dan utara Sumatra akan mengalami cuaca yang sangat kering," kata Deputi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Yu nus Subagyo Swarinoto, di Jakarta.

Menurut dia, meski prediksi El Nino tahun ini lebih kuat daripada tahun lalu, dampaknya tidak akan separah pada 1997.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement