REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Direktorat Kriminal Khusus Polda Metro Jaya membekuk dua orang pemilik sebuah stasiun pengisian bahan emisi di Milenium Raya, Planongan, Tangerang. SPBE ini terbukti telah mengurangi isi gas elpiji tiga kilogram.
Dirkrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Mudjiono mengatakan, hal ini bermula dari aduan warga yang kerap mendapati gas tabung tiga kilogram yang cepat habis. Semula warga komplain ke pengecer dan agen. Setelah ditimbang, betul saja, gas tabung tiga kilogram yang mestinya berisi tiga kilogram malah hanya berisi 2,75 kilogram.
"Mereka memang tertangkap tangan mengurangi isi gas. Setidaknya mereka bisa produksi 10 ribu tabung dalam sehari yang isinya berkurang 25 gram," ujar Mudjiono saat ditemui di SPBE Tangerang, Selasa (16/6).
Mudjiono mengatakan, mereka sudah beroperasi kurang lebih lima tahun. Dalam sekali produksi, mereka bisa menyuplai 20 agen. Jangkauan suplai juga meliputi seluruh daerah Tangerang Kabupaten.
Menjelang Ramadhan, hal ini menjadi penting. Karena itu, warga harus lebih berhati-hati lagi dalam membeli gas. Jika ditemukan gas elpiji tiga kilogram yang tidak sesuai dengan semestinya, hal tersebut bisa langsung dilaporkan ke polisi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
