REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru bicara Poros Muda Partai Golkar, Andi Sinulingga menilai dana aspirasi anggota DPR itu semata-mata hanya untuk kepentingan pamor anggota DPR saja.

Ia mengatakan dalam pikiran anggota DPR, hanya dengan menggunakan anggaran negara dan menyalurkan langsung lewat tangannya para anggota dewan yakin bahwa dirinya dapat terpilih kembali kemudian.

"Seolah mereka dermawan di tengah-tengah masyarakatnya," katanya, Kamis (11/6).

Andi menjelaskan, usulan dana aspirasi 20 miliar untuk dapil anggota DPR, ini juga semakin menegaskan bahwa anggota DPR tidak paham tugas pokok dan fungsi utamanya.

Mereka tidak mampu berfikir bangsa dan negara secara komprehensif dengan membuat kebijakan perundang-undangan yang berpihak pada rakyat itu sendiri.

"DPR seolah hendak mengambil peran kerja-kerja eksekutif dan seolah juga tidak percaya diri hadir di tengah-tengah masyarakat tanpa uang," ujarnya.

Ia menambahkan, usulan seperti ini semakin menegaskan pandangan sebagian besar rakyat kita bahwa, kualitas anggota DPR kita kembali ke jaman 'batu'. Yaitu jaman dimana pendekatan politik semacam itu sudah lama di tinggalkan di banyak negara.

"Menjadi wajar kalau kepercayaan rakyat terhadap DPR merosot terus," ujarnya

Ikuti Whatsapp Channel Republika