Selasa 09 Jun 2015 20:30 WIB

Tol Bandung-Tasikmalaya Belum Diusulkan

Tol Cipali diharapkan memecah kemacetan di jalur Pantura.
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Tol Cipali diharapkan memecah kemacetan di jalur Pantura.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Menteri Pekerjaan Umum (PU) dan Perumahan Rakyat Mochamad Basoeki Hadimoeljono menyatakan, rencana pembangunan Tol Bandung atau Cileunyi-Tasikmalaya belum diusulkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat sehingga kementerian belum dapat menindaklanjutinya.

"Sekarang (Pemerintah Provinsi Jabar) masih kajian saja, setelah itu baru mau diusulkan segera kepada kami," kata Basoeki saat kunjungan kerjanya ke Kota Tasikmalaya, Jabar, Selasa (9/6).

Ia mengatakan telah menanyakan persoalan pembangunan tol Bandung-Tasikmalaya itu kepada Gubernur Jabar Ahmad Heryawan.

Pihaknya sudah meminta kepada Gubernur untuk segera mengusulkan program pembangunan tol di Priangan Timur itu.

"Sudah nelepon Pak Gub, supaya Pak Gub segera mengusulkan kalau memang pemerintah daerah dan masyarakat Jawa Barat ingin ada tol segera diusulkan," katanya.

Jika sudah diusulkan, Basoeki menegaskan siap menindaklanjutinya, termasuk membahas pengadaan anggarannya.

"Harus masuk ke 'master plan' jaringan tol baru bisa diproses, kelanjutannya apakah investasi atau APBN," katanya.

Terkait pembangunan Tol Cikampek-Palimanan (Cikapali), kata Basoeki sudah hampir selesai, bahkan rencananya akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, Jumat 12 Juni 2015. "Saya baru ditelepon Menteri BUMN, Presiden mau meresmikan Tol Cikapali tanggal 12 Juni 2015," katanya.

Menurut dia, Tol Cikapali akan mempermudah akses dari Merak, Banten hingga Brebes, Jawa Tengah. "Tinggal sekarang Pejagan-Brebes Timur kira-kira siapnya tanggal 10 Juli," katanya.

sumber : Antara

Dapat mengunjungi Baitullah merupakan sebuah kebahagiaan bagi setiap Umat Muslim. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Sobat Republika melaksanakan Umroh?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement