REPUBLIKA.CO.ID, JEMBER -- Wartawan senior Parni Hadi mengingatkan bahwa para jurnalis mengemban tugas kenabian. Yakni menyampaikan kebenaran dan kabar gembira, serta pemberi peringatan.
"Dalam Al Quran pada surat Al Kahfi ayat 56 dijelaskan tugas para Rasul dan Nabi adalah membawa kabar gembira dan pemberi peringatan, mengajak orang berbuat kebaikan dan memerangi kebatilan," ujarny saat menjadi pembicara dalam diskusi Jurnalisme Kenabian, Jurnalisme Cinta di aula Radio Republik Indonesia (RRI) Jember, Jawa Timur, Selasa (9/6).
Ayat tersebut, lanjut dia, senada dengan fungsi pers dan jurnalis adalah pengemban profesi mulia karena mereka merupakan pewaris dan pengemban tugas kenabian atau kerasulan. Tugas untuk menyampaikan kebenaran demi keadilan, sehingga dapat melahirkan kesejahteraan dan membuahkan perdamaian untuk seluruh alam (rahmatan lil alamin).
"Jurnalisme kenabian atau jurnalisme profetik merupakan jurnalisme yang mengemban tugas kenabian, yakni menyampaikan risalah yang bermanfaat untuk semua orang," tambah dia. Tugas jurnalis, kata dia, harus berdasarkan cinta sebagai ibadah kepada Allah dengan cara menegakkan kebenaran, menegakkan keadilan, mendukung terciptanya kesejahteraan, dan menciptakan perdamaian.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
