REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Direktur Star Pacipic Primus Dorimulu menyatakan, pendapatan dari media online terus naik, beda dengan surat kabar yang cenderung turun. "Pendapatan terbesar media masih dikuasai surat kabar, televisi, radio dan media online." katanya di Tangerang, Banten, Jumat (29/5).
Menurut dia, walaupun media online masih di posisi terakhir, tetapi pertumbuhannya sangat pesat. Beda dengan surat kabar yang mengalami penurunan. Media online, kata dia, mengalami perkembangan sangat pesat, dan ini merupakan peluang bisnis yang potensial untuk terus dikembangkan.
Ia menjelaskan, pada tahun 2014 Star Pacific membukukan laba bersih sebesar Rp 527,3 Miliar atau naik 88,6 persen dibandingkan tahun 2013 yang hanya Rp 279,5 Miliar. "Untuk pendapatan usaha sekitar Rp 93,6 Miliar," kata Primus Dorimulu.
Ia mengatakan, pertumbuhan laba bersih akan terus ditingkatkan dengan pertumbuhan di berbagai bidang," ujarnya.
Presiden Direktur Star Pacific Samuel Tahir mengatakan peningkatan laba disebabkan beberapa hal seperti transaksi portofolio saham yang dimiliki perseroan serta keuntungan pembagian deviden.
Ke depan pihaknya akan meningkatkan kegiatan investasi dengan meluncurkan aplikasi mobile bagi pelanggan. "Karena saat ini segala kebutuhan bisa diakses melalui smartphone, maka kita akan melirik ke arah sana," paparnya.