REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulawesi Selatan berhasil menangkap satu orang anggota polisi militer TNI AD. Penangkapan ini terjadi saat anggota TNI tersebut tengah berkumpul di studio 11 karaoke 321 lantai 3 hotel Quality Jalan Somba Opu, Selasa (26/5).
Kepala BNN Sulsel Brigjen Pol Agus Budiman Manalu menjelaskan kejadian ini bermula dari informasi intelijen yang didapat pihak BNN. Dari informasi tersebut BNN yang beranggotakan 19 orang langsung bergerak dan meringkus anggota TNI Sersan II M Tahir Daeng Tompo (34 tahun) pada pukul 18.00 WITA.
Selain Tahir, BNN juga mendapati dua temannya yaitu Fuad Budiman (35) pekerja swasta yang beralamt di Jalan Kandea. Juga M Zulkifli (26), pengangguran beralamat di Jalan Sungai Sadang.
Selain anggota TNI bersama kedua temannya, BNN juga mengamankan tiga perempuan yang mendampingi mereka di dalam ruang karaoke. Mereka adala DA (29), AY (35) dan KR (28). Namun saat diperiksa dan dicek urine, ketiga perempuan ini tidak terbukti menggunakan narkoba.
"Dalam penggerebekan ini kita mengamankan dua buah saset plastik berisi krital sabu berisi 0,75 gram dan 0,45 gram. Ada juga dua buah alat hisap dari botol mineral serta dua alumunium foil," kata Agus, Rabu (27/6).
Lebih lanjut, Agus menjelaskan, anggota TNI yang ditangkap telah diserahkan ke satuannya untuk diberikan hukuman setimpal. Sementara dua orang lainnya saat ini masih diamankan di Sel BNN untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Dari dua tersangka ini, pihak BNN masih mencari tahu apakah para tersangka merupakan pemakai atau juga jaringan pengedar narkoba lebih besar.