REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Menteri BUMN Rini Soemarno melakukan rapat kerja dengan Pemerintah Provinsi Lampung membahas percepatan pembangunan jalan tol Sumatra ruas Bakauheni-Terbanggi Besar.
"Instruksi Presiden Joko Widodo pembangunan jalan tol trans Sumatera harus dapat tersambung antara Provinsi Lampung dan Provinsi Sumatera pada Juni 2018," kata Rini dalam kunjungan kerja ke Provinsi Lampung, di ruang rapat Kantor Dinas Bina Marga Provinsi Lampung, Bandarlampung, Rabu (27/5).
Ia menyebutkan, dengan instruksi Presiden Jokowi itu, perlu adanya kerja keras tim pembangunan. Pola kerja yang sudah ada dirasa sudah baik, namun pertemuan kali ini perlu ditekankan pada mendetailkan status dan tahapan proses pembangunan agar bisa merealisasikan target pembangunan dengan waktu yang telah ditetapkan.
Menurutnya, pekerjaan pembangunan harus berjalan secara simultan dan tim pembangunan dapat saling dukung antar setiap elemen yang terlibat.
Rini menegaskan pembangunan dibuat secara gate to gate (jalan masuk dan jalan keluar tol), sistem per seksi akan dihapuskan agar memudahkan pembagian kerja pada tim kerja BUMN yang ditugaskan mengerjakan pembangunan.
"Sebagai target utama proses pembangunan akan dihapuskan agar memudahkan pembagian kerja pada tim kerja BUMN yang ditugaskan mengerjakan pembangunan, sebagai target utama proses pembangunan akan difokuskan pada tiga titik percepatan yakni di Bakauheni, Sabah Balau dan Tegineneng.