REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Sejumlah konsumen beras yang diduga berasal dari bahan baku plastik, di Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat, mengaku sakit perut dan mengalami kepala pusing. Mereka mengeluh sakit setelah mengonsumsi beras plastik tersebut.
"Konsumen saya banyak yang mengeluh sakit perut dan kepalanya pusing usai mengonsumsi bubur dan nasi uduk yang saya buat dari beras tersebut," kata pedagang nasi uduk, Dewi Septiani (29), di Bekasi, Selasa (16/5).
Dewi yang saban harinya berdagang nasi uduk dan bubur di ruko GT Grande Mutiara Gading, Kelurahan Mustikajaya, Kecamatan Mustikajaya, itu mengaku membeli beras yang diduga terkontaminasi bahan sintetis dari seorang pedagang di Pasar Mutiara Gading Blok G. "Saya beli beras itu pada Rabu (13/5) untuk saya masak Senin (18/5) menjadi bubur dan nasi uduk dari pedagang di Pasar Mutiara Gading," katanya.
Namun setelah dimasak dan dijual, kata dia, sejumlah pelanggannya komplain dengan efek yang diduga dari bahan baku bereas sintetis berupa perut terasa mulas dan kepala pusing. "Pelanggan saya komplain, karena bubur dan nasi uduknya bikin mereka mulas dan pusing," katanya.