REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Badan Lingkungan Hidup (BLH) Pemerintah Kota Depok menggandeng Komunitas Ciliwung dan dibantu 200 perseonel gabungan TNI, Polri, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (Bimasda), serta Dinas Kebersihan dan PErtamanan (DKP), turun membersihkan Kali Ciliwung. Aksi bersih-bersih itu dilakukan di bawah Jembatan Juanda, Depok, Jawa Barat, Selasa (19/5).
Kegiatan yang diadakan dalam rangka mewujudkan Ciliwung Bersih, Indah dan Sehat ini rutin dilaksanakan setiap Selasa dan Ahad dengan titik pembersihan yang berbeda-beda. "Nggak harus kali ciliwung, sepanjang Margonda juga kita sisir," ujar Kepala Sub Bidang Pengawasan Air dan Udara Badan Lingkungan Hidup, Yulman Ibrahim.
Dandim 05/08, Letkol Infanteri Santosa menyatakan siap menerjunkan personelnya jika dibutuhkan. Tidak hanya Selasa dan Ahad, tapi ketika banjir usai hujan. Ia mengaku volume sampah berkurang semenjak dilakukannya kegiatan bersih-bersih ini. Meski tidak bisa menghilangkan sampah selama air masih mengalir.
"Target kita adalah menjadikan kali ciliwung bersih, jernih dan lancar. Kegiatan ini merupakan program dari pemerintah DKI Jakarta, Kodam Jaya dan Panglima TNI yang juga dilaksanakan sampai ke hilir," tutur Santosa.
Bermodal empat buah perahu karet dan empat gergaji pohon, menyisiri kali, Berbagai kendala sempat dihadapi, seperti terbatasnya sarana dan alat yang digunakan serta medan yang curam. "Namun, semua itu terkalahkan dengan semangat personel yang memiliki satu tujuan untuk menjadikan Ciliwung bersih," ucap dia.