REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar menyatakan, upaya pembangunan desa di seluruh Indonesia mesti didukung oleh semua pihak. Dunia usaha, masyarakat, maupun pemerintahharus bahu-membahu mendukung upaya pembangunan nasional melalui desa.
Hal tersebut disampaikan Menteri Marwan saat acara Pencanangan Bulan Bakti Gotong Royong dan Gerakan Deli Serdang Berseri di PTPN II, Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara, pada Ahad (17/5).
Menteri Marwan menegaskan, komitmen dari ketiga komponen tersebut cukup urgen. "Komponen ini jika kita satukan secara komprehensif bisa mendorong pembangunan nasional sesuai dengan Nawa Cita ketiga yaitu membangun Indonesia dari desa-desa dan daerah-daerah tertinggal dalam kerangka NKRI," ungkap Menteri Marwan Jafar, Ahad (17/5).
Marwan mengajak masyarakat dan pemerintah daerah Kabupaten Deli Serdang untuk terus menguatkan sektor ekonomi desa. "Ekonomi desa bisa menunjang ekonomi nasional. Oleh karena itu, potensi-potensi desa perlu ditingkatkan, seperti Desa Wisata Bunga yang dimiliki oleh Deli Serdang," ujar politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.
Pencanangan Gerakan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat pun diharapkan tak hanya sekadar perayaan. Gerakan tersebut perlu menjadi momentum untuk membina kesungguhan pemerintah daerah setempat dalam menyinergikan komponen swasta dan masyarakat.
Menteri Marwan sendiri melihat, Kabupaten Deli Serdang punya prospek yang baik. "Saya yakin Bupati juga punya komitmen untuk membangun desa-desa dan pedesaan," tegas dia.
Apalagi, tandas Menteri Marwan, masyarakat Kabupaten Deli Serdang masih mempertahankan tradisi gotong royong dalam membangun daerahnya. Menurut dia, ini merupakan modal sosial yang berharga, yang mesti terus dikembangkan oleh Bupati Deli Serdang.