Senin 11 May 2015 22:46 WIB

Kemenkominfo Imbau Masyarakat Bijak Gunakan Teknologi

Rep: C32/ Red: Angga Indrawan
Prostitusi Online.    (ilustrasi)
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Prostitusi Online. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika, Ismail Cawidu mengimbau masyarakat untuk bijak dalam menggunakan teknologi informasi. Hal tersebut ia utarakan terkait kasus prostitusi yang kini marak dengan penggunaan media informasi teknologi internet hingga merambat kepada artis-artis.

“Bijak dalam penggunaan media informasi teknologi internet bisa dilakukan dengan adanya literasi media,” ungkap Ismail kepada ROL, Senin (11/5).

Menurutnya, literasi media merupakan kemampuan yang harus dimiliki masyarakat terkait dengan pengetahuan dan skill nya dalam menggunakan teknologi informasi.

Selain itu, menurut Ismail tentunya cara tersebut merupakan bagian penting dalam mengakses suatu informasi. “Kan bisa menjadi salah satu cara juga untuk menghindari hal-hal negatif yang dilakukan melalui media internet dan media sosial seperti salah satunya kasus prostitusi online,” kata Ismail.

Terkait dengan kasus prostitusi online, Ismail mengatakan pembatasan untuk masyarakat mengakses informasi tidak bisa dilakukan karena setiap orang berhak dalam mengetahui informasi. Namun, masih menurut Ismail, dalam hal ini dibutuhkan peran semua pihak terutama setiap orang tua yang harus dominan juga mengawasi.

Lalu untuk meminimalisasi hal tersebut, Kemenkominfo juga mempunyai program yang dinamakan internet sehat. Hal tersebut Kemenkominfo terus berusaha melakukan penyebaran informasi dengan konten-konten yang lebih positif.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement