REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo menjadi tamu undangan yang menghadiri Rapat Kerja Nasional Partai Amanat Nasional (PAN) , Rabu (6/5). Sebelum menaiki panggung untuk menyampaikan sambutannya, ada kejadian menarik di mana Jokowi menghampiri dan berpelukan dengan mantan pesaingnya di Pemilihan Presiden 2014, Prabowo Subianto.
Prabowo bahkan memberikan tanda hormat layaknya tentara kepada Presiden RI Ke-7 itu. Momen ini disambut riuh tepuk tangan tamu undangan dan kader yang memenuhi gedung.
Dalam sambutannya, Jokowi sempat melontarkan guyonan yang menunjukkan hubungan keduanya sudah tidak sepanas kampanye pilpres lalu. "Saya pernah bisik-bisik sama Pak Prabowo di Istana Bogor. Nanti 2019 maju lagi nggak pak? Saya blak-blakan kalau nanya. Pak prabowo jawabnya ya nanti kalau saya maju lagi kita tarung lagi Pak Jokowi," kata Jokowi dalam sambutannya di Balai Sudirman, Jakarta Pusat
Ia menyebutkan kebahagiannya dalam acara tersebut Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dan Koalisi Merah Putih (KMP) berbaur menjadi satu. Jokowi mengatakan, hal itu adalah kebersamaan dalam persatuan.
Dalam pidato politiknya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menyerukan kepada seluruh kader bahwa PAN adalah matahari yang terus menerangi Indonesia.